Home » » Uranium

Uranium

Written By Unknown on Minggu, 23 September 2012 | 4:19 PM

Definisi Uranium

                Uranium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik. Uranium ditemukan pada tahun 1789 oleh M. Klaproth. Uranium memiliki titik lebur 1135° Celcius dan titik didih 3818° Celcius. lambang Uranium adalah U dan nomor atom 92. Ia merupakan logam putih keperakan yang termasuk dalam deret aktinida tabel periodik. Uranium memiliki 92 proton dan 92 elektron, dan berelektron valensi 6. Inti uranium mengikat sebanyak 141 sampai dengan 146 neutron, sehingganya terdapat 6 isotop uranium. Isotop yang paling umum adalah uranium-238 (146 neutron) dan uranium-235 (143 neutron). Semua isotop uranium tidak stabil dan bersifat radioaktif lemah.
                Uranium memiliki bobot atom terberat kedua di antara semua unsur-unsur kimia yang dapat ditemukan secara alami. Massa jenis uranium kira-kira 70% lebih besar daripada timbal, namun tidaklah sepadat emas ataupun tungsten. Uranium dapat ditemukan secara alami dalam konsentrasi rendah (beberapa bagian per juta (ppm)) dalam tanah, bebatuan, tumbuhan, hewan, dan air.
                Uranium yang dapat dijumpai secara alami adalah uranium-238 (99,2742%), uranium-235 (0,7204%), dan sekelumit uranium-234 (0,0054%). Uranium meluruh secara lambat dengan memancarkan partikel alfa. Umur paruh uranium-238 adalah sekitar 4,47 milyar tahun, sedangkan untuk uranium-235 adalah 704 juta tahun. Oleh sebab itu, uranium dapat digunakan untuk penanggalan umur Bumi.
                Uranium-235 merupakan satu-satunya isotop unsur kimia alami yang bersifat fisil (yakni dapat mempertahankan reaksi berantai pada fusi nuklir), sedangkan uranium-238 dapat dijadikan fisil menggunakan neutron cepat. Selain itu, uranium-238 juga dapat ditransmutasikan menjadi plutonium-239 yang bersifat fisil dalam reaktor nuklir. Isotop uranium lainnya yang juga bersifat fisil adalah uranium-233, yang dapat dihasilkan dari torium. Penggunaan uranium sendiri, yaitu sebagai bahan bakar nuklir, keramik, pigmen gelas, fotografi dan analisis kimia.

Sumber Uranium

                Uranium, tidak selangka yang diduga, bahkan lebih berlimpah daripada raksa, antimon (Sb) , perak, atau kadmium dan sama berlimpahnya seperti molibden atau arsen. Uranium terdapat dalam sejumlah mineral seperti pitchblende, uraninit, karnotit, autunit, uranofan dan tobernit. Juga terdapat pada batuan fosfat, lignit, pasir monazit, dan bisa diperoleh dari semua sumber komersial ini. Departemen Energi Amerika Serikat membeli uranium dalam bentuk yang dapat diterima yakni U3O8 pekat. Program insentif ini telah meningkatkan persediaan uranium yang ada.
                Uranium dapat dibuat dengan mereduksi uuranium halida dengan logam alkali atau alkali tanah atau dengan mereduksi uranium oksida dengan kalsium, aluminum atau karbon pada suhu tinggi. Logam ini juga bisa dihasilkan dari proses elektrolisis KUF5 atau UF4, yang dilarutkan dalam campuran CaCl2 dan NaCl yang dicairkan. Uranium dengan kemurnian tinggi dapat dibuat dengan penguraian termal senyawa uranium halida dengan filamen panas.

Sejarah Uranium

                Kaca berwarna kuning, mengandung lebih dari 1% uranium oksida dan telah ditemukan di Naples, Itali dengan perkiraan tahun pembuatan  79 S.M. Klaproth mengenali unsur asing dalam pitchblende dan berusaha mengisolasi logam tersebut pada tahun 1789. Tampaknya uranium diisolasi pertama kali oleh Peligot pada tahun 1841, yang mereduksi anhidrat klorida dengan kalium.


Sifat-Sifat Uranium

            Uranium memiliki tiga bentuk kristal yaitu: alfa  –(688 °C)? beta –(776 °C)? gamma. Uranium termasuk logam berat, berwarna putih keperak-perakan, bersifat piroforik (mudah meledak di udara dan hidrogen dapat menambah intensitas nyala) dalam kondisi halus.
                Uranium lebih lunak dariada baja, dan dalam kondisi yang sangat halus, uranium mudah terlarut dalam air dingin. Mudah ditempa dan sedikit paramagnetik. Di udara, uranium terlapisi dengan oksidanya. Asam juga dapat melarutkan logamnya, dan tidak terpengaruh sama sekali oleh basa.

Manfaat Uranium

Selain memilki bahaya yang tinggi, uranium juga memilki fungsi yang besar diantaranya adalah:
1. Sebagai sumber energi.
    U-235 banyak digunakan sebagai bahan bakar utama pada reaktor nuklir untuk menghasilkan      
    energi listrik yang sangat besar. Selain itu juga digunakan untuk memanaskan uap yang dapat
    menggerakkan turbin sehingga dapat menghasilkan listrik.
2. Girokompas dan alat pengontrol
    Uranium juga dapat digunakan sebagai girokompas dan alat pengontrol pada pesawat ruang 
    angkasa. Uranium yang digunakan untuk keperluan ini memiliki tingkat radioaktif yang rendah.
3. Arkeologi
    Para ilmuwan juga telah memanfaatkan uranium untuk menentukan usia batuan dan lapisan
    tanah.
4. Foto Rontgen
    Senyawa uranium nitrat dapat digunakan sebagai bahan pembuatan dioksida uranium yang 
    berguna dalam foto rontgen.

Efek Uranium Terhadap Tubuh Manusia

                Secara kimiawi Uranium merupakan logam penekan kerja Ginjal. Sementara secara fisis, sebagai unsur radioaktif Uranium akan terkonsentrasi dalam Paru-paru, ginjal dan sistem peredaran darah serta beberapa jaringan lunak lainnya untuk sementara waktu. Dalam beberapa negara, konsentrasi Uranium di dalam tubuh dibatasi pada angka 3 mikrogram pergram jaringan tubuh. IAEA sendiri memberikan batas maksimal dosis serapan tahunan 1 mSv bagi penduduk yang berada di daerah peperangan dengan penggunaan senjata DU. Ini dilakukan untuk menghindari efek buruk Uranium pada tubuh manusia, di antaranya gangguan ginjal (secara kimiawi) ataupun kanker (akibat aktivitas radioaktifnya).

Sumber : 1. Wikipedia
               2. http://id.shvoong.com
               3. Google 

Share this article :

1 komentar:

  1. Australia memiliki 31% dari cadangan bijih uranium dunia dan uranium terbesar dunia simpanan tunggal yang terletak di Olympic Dam Tambang di Australia Selatan. Kazakhstan terus meningkatkan produksi dan mungkin telah menjadi produsen terbesar di dunia uranium pada tahun 2009 dengan produksi yang diharapkan dari 12.826 ton, dibandingkan ke Kanada dengan 11.100 ton dan Australia dengan 9.430 ton. Para uranium yang tersedia utamanya adalah diyakini cukup untuk setidaknya berikutnya 85 tahun meskipun beberapa studi menunjukkan kurangnya investasi dalam akhir abad kedua puluh dapat menghasilkan masalah pasokan di abad ke-21. Ada peningkatan 300 kali lipat dalam jumlah uranium dipulihkan untuk setiap sepuluh kali lipat penurunan di kelas bijih. Dengan kata lain, ada sedikit bijih kelas tin Jasa Penulis Artikel jual kardus bekas

    BalasHapus

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. ILMU MENARIK - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger